Jangan gegabah untuk bilang calon pembeli nggak tertarik dengan produk yang kamu tawarkan karena bisa saja jawabannya adalah kualitas pelayanan toko yang harus ditingkatkan. Menurut riset dari XM Institute, 89% perusahaan yang memberikan pengalaman berbelanja yang baik punya kondisi finansial yang lebih baik dibandingkan perusahaan yang tidak.

Untuk itu, kali ini Tokopedia mau sharing 5 hal utama yang harus dihindari oleh Seller untuk meningkatkan pelayanan toko biar calon pembeli makin yakin buat checkout. Simak ulasannya berikut ini ya.

1. Kasih stok PHP atau Stok Palsu

Ketersediaan stok itu bagaikan kesan waktu PDKT, bisa buat dia ingin lanjut atau malah kecewa. Nah, perlu kamu perhatikan untuk tidak kasih stok palsu ya, agar tidak bikin pembeli kecewa dan langsung berpaling.

Permasalahan yang sering dihadapi Seller dalam menjaga ketersediaan stok biasanya:

• Tidak ada perkiraan yang matang mengenai produk yang disimpan
• Kurang riset mengenai minat pasar terhadap produk-produknya
• Terjadi kesalahan dalam pencatatan barang

Selain itu, pastikan tokomu juga punya produk yang lengkap ya. Produk yang lengkap juga nggak kalah penting banget buat tarik calon pembeli. Menurut data internal kami, sebagian besar Seller yang mendapatkan transaksi di bulan Juni memiliki lebih dari 100 produk di toko mereka.

Tips Kilat

1. Identifikasi produk yang disimpan dan rencanakan jumlah stok dengan menyesuaikan dari ketahanan atau jangka waktu penyimpanan produk, momen di mana peminat membludak seperti akhir tahun, ulang tahun, atau saat Ramadan.
2. Melakukan riset mengenai minat pasar, kamu bisa mulai dari melihat , , hingga .
3. Menentukan stok produk alternatif sebagai stok cadangan jika stok produk utama habis.
4. Melakukan cycle count atau perhitungan inventaris secara berkala dan memastikan stok dalam data dan realita sudah sesuai. Idealnya prosedur ini dilakukan 1 kali dalam 3 bulan.
5. Perbanyak jenis dan variasi produk di tokomu, sehingga calon pembeli selalu punya alternatif produk untuk di-checkout dari tokomu.

2. Tunda Jawab Chat dan Jawaban Terkesan Monoton

Nggak hanya cepat, dalam menjawab pesan kamu juga harus solutif dan relevan lho, Seller. Penggunaan template pesan dapat membantu kamu dalam menghadapi ragam pertanyaan dari calon pembeli. Namun pastikan beberapa hal ini ya:

1. Gunakan bahasa semi-formal kepada pembeli untuk membangun kesan hangat namun tetap sopan.
2. Yakinkan calon pembeli dengan jawaban yang elaboratif, namun tetap beri ruang pada mereka untuk berpikir dengan mengakhiri kalimat dengan kalimat tanya. Kemudian sediakan waktu untuk follow up keputusan pembeli.
3. Siapkan alternatif produk yang juga dapat memenuhi kebutuhan calon pelanggan bila produk yang ditanyakan sedang tidak tersedia.
4. Selain tepat, penting untuk membalas Chat dengan cepat. Sebagian besar Seller yang memiliki penjualan di bulan Juni 2023 membalas Chat di bawah 30 menit. Yuk, gercep yuk!

3. Halaman Produk Tidak Punya Foto Nyata Produk

Untuk meminimalisir kekecewaan dan juga meningkatkan potensi repeat order dari calon pembeli, pastikan halaman produkmu sudah sesuai dengan kondisi real produk. Sudah memberi foto dan deskripsi sesuai produk tapi masih mendapat ulasan dengan sentimen negatif? Simak tips kilat berikut:

Tips Kilat

1. Gunakan video pendek dalam memberikan gambaran produk yang utuh kepada calon pembeli.
2. Sertakan video atau testimoni berupa foto kiriman dari pembeli sebelumnya untuk memberikan gambaran yang real tentang produk.
3. Edit foto produk secukupnya, jangan sampai mengubah warna produk atau mengubah dimensi produk.

4. Tidak Punya Alokasi Khusus untuk Promosi

Salah satu kesalahan yang seringkali dilakukan adalah dengan tidak mengalokasikan anggaran khusus untuk promosi. Selain promosi jadi tidak maksimal, Seller juga jadi kesulitan dalam mengukur performa sebelum dan sesudah berjalannya promosi. Hasilnya, jadi malas dan merasa promosi tidak berdampak.

Nah, salah satu promosi yang bisa kamu coba pakai ada Bebas Ongkir. Eits, sebelum kamu negative thinking, faktanya 47% Seller yang mendapatkan transaksi di bulan Juni 2023 adalah Seller yang mengaktifkan Bebas Ongkir lho. Kamu juga bisa memaksimalkan transaksi ke tokomu dengan memanfaatkan fitur-fitur promosi yang ada di Tokopedia.

5. Mengandalkan Satu Jenis Media untuk Promosi Toko

Udah bikin berbagai promosi tapi toko masih sepi? Coba cek lagi media promosi yang kamu gunakan. Seringkali Seller hanya mengandalkan 1 cara berpromosi. Bayangkan bahwa calon pembeli kamu ada di luar sana tersebar di berbagai kota, maka kamu harus bisa mengkombinasikan media promosi efektif yang berpotensi membawa kunjungan ke tokomu.

Semakin banyak kunjungan, maka kesempatan untuk mendapatkan pesanan juga menjadi semakin besar. Sebagian besar seller Power Merchant yang mendapatkan transaksi di bulan Juni 2023 memiliki lebih dari 90 kunjungan di bulan tersebut. Maksimalkan promosi di media sosial, grup-grup pertemanan dan juga optimalkan penggunaan TopAds untuk meningkatkan potensi kunjungan ke toko.

Yuk, mulai sekarang ambil langkah untuk meyakinkan pembeli untuk checkout produk dari tokomu!